23 November 2022 / Berita
Tim Bank Sumsel Babel berhasil meraih juara pertama dalam Musi International Fishing Tournament yang diikuti oleh 100 tim yang berasal dari lima Benua di Dunia. Pada even yang dibuka oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bpk. Sapta Nirwandar. Tim Bank Sumsel Babel memenangkan lomba untuk kategori ikan spesies terberat dengan hasil tangkapan ikan tapa seberat 6,22 kg.
Tim Bank Sumsel Babel yang dikomandoi Herman, mendapatkan tiga ekor ikan yakni ikan tapa seberat 6,22 kg dan dua ekor ikan kuaro. Ikan tapa terberat itu berhasil ditangkap pukul 05.30 WIB di Kawasan Pulau Salah Nama. Dengan kemenangan ini, Tim Bank Sumsel Babel berhak atas hadiah berupa uang tunai Rp15 juta plus Trophy dan sertifikat mancing yang diserahkan langsung oleh Walikota Palembang Bpk. Ir. H. Eddy Santana Putra MT.
Adapun juara kedua diraih tim Sungai Tawar dengan tangkapan ikan patin seberat 4,98 kg, juara ketiga tim BPKB Mania dengan tangkapan ikan patin seberat 3,77 kg. selain itu untuk kategori spesies ikan terberat, pemenang juga diraih masing-masing oleh tim Sungai Tawar (ikan patin seberat 4,98 kg), tim Unpal Fishing Club (ikan baung seberat 1,29 kg), tim Bulheat (ikan lumajang seberat 3,07 kg), tim Dempo Jaya (ikan juaro seberat 0,62 kg) dan tim Bank Sumsel Babel (ikan Tapa seberat 6,22 kg) yang akhirnya tampil sebagai juara umum dalam perlombaan tersebut.
Herman mengatakan, untuk tahun ini lomba berlangsung cukup sulit karena masuk musim penghujan, Tahun ini lebih sulit, karena selain air keruh akibat musim hujan, airnya juga lebih dingin dan tidak baik untuk ikan tawar, katanya.
Senada dengan Herman, Presenter Mancing Mania Trans 7, Dudit Widodo juga berpendapat kondisi Sungai Musi saat ini sangat tidak menguntungkan bagi para pemancing manapun untuk mendapatkan ikan. Selain karena musim hujan, masih banyaknya sampah yang mengotori sungai juga menjadi kendala tersendiri.
